Soto Banjar Kuin Abdhu - Gunung Sari

3 comments

Jangan berharap menyantap soto ini ketika sarapan ataupun makan siang, karena mereka baru buka pukul 14.30 siang menjelang sore hingga menjelang tengah malam sekitar pukul 23.30. Letak warungnya cukup strategis, di Jl. A. Yani, gunung sari, pojokan gang gamma. Hanya parkiran untuk mobil yang agak susah disini, karena posisi warungnya pas di tempat puteran mobil. Tukang parkir disini pun harus bekerja keras mengatur lalu-lintas yang agak macet di sore hari akibat parkiran kendaraan pelanggan Soto Kuin ini.


Ayah saya kalo makan di sini suka mesen Nasi Sop, dan selalu ngomel sama si penjualnya, karena setiap kita pesen selalu ditanya "Pake nasi atau ketupat?". Padahal dalam adat banjar (menurut ayah saya yang memang orang banjar tulen) kalau nasi sop ya selalu pake nasi, kalau pake ketupat namanya Soto. 

Jadi perbedaan Soto Banjar sama Soto Kuin ini terletak di kuah & perkedelnya. Soto Kuin selalu lebih nampol gurihnya dibanding Soto Banjar dan Soto Kuin selalu memakai perkedel singkong & didampingi sate ayam dalam menyantapnya, tapi saya orang yang suka aneh kalo makan soto didampingi sate, jadilah saya memesan soto tanpa satenya. Tidak lama saya menunggu, akhirnya datanglah sepiring soto ini. Wah! :3

Soto Banjar Kuin ~ IDR 12k
Oke, si penjual nggak segan-segan dalam menaburkan bawan goreng. Banyak! Suwiran ayamnya tebel-tebel, banyak pula, puas pokoknya. Piring saya selalu bersih ketika selesai makan disini, karena kuahnya pun buat saya terlalu enak untuk disisain. Hahaha. Mungkin satu kekurangan Soto Kuin ini, kurang banyak! Ketika dalam keadaan laper, saya bisa menghabiskan dua-tiga porsi Soto Kuin ini, dan memang pernah saya lakukan. :))

So guys, Soto Banjar Kuin ini sangat-sangat recommended nih, buat kalian santap. Seporsinya dibanderol IDR 12k, cukup murah saya kira. :3

Ta Wan Resto - Plaza Balikpapan

3 comments

Sehabis nyalon-nyalon cantik di BTC dengan @siifanii @ariemomo & @AndreUdjung, saya yang sudah kelaperan sedari nungguin mereka selesai nyalon, segera bergegas berburu makan malam. Ah ya, menurut info dari akun twitter @TaWanRestaurant, mereka sedang soft opening di Plaza Balikpapan. Kami pun menuju ke sana.

Begitu masuk, kami langsung disambut oleh beberapa karyawan Ta Wan Resto ini, dan hawa nyaman langsung kerasa. Tempatnya cukup cozy, viewnya pun langsung ke jembatan penyeberangan depan Plaza Balikpapan.

Suasana Ta Wan Resto Ketika Malam Hari
Sapo tahu! Ini yang saya pesen, enak, sesuai ekspektasi lah. Isinya banyak, udang, cumi, tofu dan teman-temannya. Hasrat pengen ber-seafood sedari nyalon tadi terpuaskan!

Sapo Tahu ~ IDR 34.5k
Mungkin Udang Goreng Garlic-nya @siifanii ini yang saya tunggu-tunggu, dari preview di buku menu-nya sih sangat menggugah selera. Eh, entah kenapa bibirnya @siifanii jadi gatel-gatel setelah menyantap beberapa udang ini, ah ternyata dia alergi udang! Muahaha, tergoda preview buku menu dia mah. Rejeki nomplok buat saya. :3

Udang Goreng Garlic ~ IDR 39k
Ayam Kungpao-nya @ariemomo pun kita makan bergantian, ini ayam yang dipotong kecil-kecil dipadu kacang tanah yang dimasak kecap dan bumbu tertentu. Hmm, rasanya agak asing buat saya, tapi enak. :3

Dan yang terakhir punyanya @AndreUdjung, Ayam Goreng Spesial Ta Wan. Terlihat biasa saja, tapi ternyata ini juaranya. Rasa & wanginya otentik banget, duh gimana yah, garingnya pas, gurihnya nampol. Aaakk enak! Seketika saya berharap si @AndreUdjung punya masalah yang sama dengan @siifanii. Ngehehe.

Ayam Kungpao ~ IDR 33.5k
Ayam Goreng Spesial Ta Wan ~ IDR 31.5k

Gerai mereka terletak persis di sisi depan lantai 1 Plaza Balikpapan, berdampingan dengan Doner Kebab & Solaria. Oh iya, Tawan Resto ini spesialisasi chinese food, dan jangan khawatir, semua menu mereka halal.  Overall, Tawan Resto ini Recommended banget nih buat di coba. :3


Notes:
Semua foto bersumber dari data yang dikirimkan admin @TaWanRestaurant via email, karena sewaktu ke Ta Wan kemaren nggak bawa kamera. :))

Mabok Cokelat di Haagen Dazs

5 comments

Awalnya, saya berempat dengan @AndreUdjung, @odahmoo & @riormdhni berhasrat nonton Puss In Boot 3D di XXI ewalk, karena kejebak macet di MT. Haryono dan sudah ketinggalan 15 menit, akhirnya kami pun memutuskan untuk nongkrong-nongkrong cantik di Haagen Dazs.

Saya memesan Fondue untuk kami berempat. Jadi, Fondue ini adalah suatu hidangan yang dinikmati dengan cara mencelupkan potongan makanan ke suatu cairan yang dilelehkan di suatu panci. Menurut sejarah, Fondue ini berawal di suatu daerah bernama Neuchafel di Swiss, Fondue berhasil diadopsi dengan baik oleh Haagen Dazs dengan menyertakan empat-delapan jenis es krim, brownies, astor, biskuit cokelat, potongan strawberry, pisang dan melon sebagai makanan untuk celupan cokelatnya. Hmmh.

           


Si @odahmoo yang memang sudah sering menyantapnya terlihat tenang dalam menghadapi fondue ini, berbanding terbaik dengan kami bertiga. Buahahaha. Oh yaa, mungkin Brownies adalah kombinasi terbaik untuk celupan cokelatnya. Duh, comfy bangeeettt. Itu browniesnya dimakan tanpa cokelat aja sudah nampar rasa cokelatnya, apalagi dicelup cokelat. :3

Ah, benar-benar mabok cokelat kami dibuatnya. Fondue ini dibanderol IDR 235k, agak mahal memang. Tapi kami dapet diskon 50% donggg, soalnya Haagen Dazs lagi ada promo diskon 50% untuk yang berulang tahun di bulan ini, dan juga dengan mendaftar sebagai member Haagen Dazs. Viva la chocolate! :3

Parade Nasi Goreng di Bakso Lapangan Tembak - Ewalk

4 comments

Berbekal belum bertemu nasi sedari pagi dan waktu yang sudah menunjukkan pukul 2 siang, si @AndreUdjung malah ngajak ngopi di J.co. Sontak saja tinjuan saya mengalir deras ke lengannya. Saya mengubah haluan ke lantai atas Ewalk untuk mencoba nasi goreng di gerai Bakso Lapangan Tembak yang konon menurut info followers saya di twitter, lumayan enak.

Pelayanan waitress-nya yang lamban bener-bener ngeselin, ya mungkin juga karena waitress-nya sedikit kali ya. Saya mesti memanggil mereka dua kali, itu pun nggak langsung datang, huh. Jadi, saya disini bertiga dengan @ariemomo, dan ketiganya memesan Nasi Goreng! Hmm, nampaknya kami lupa kalau sedang berada di Resto dengan spesialisasi bakso. 

Oke, waitress-nya memang bener-bener ngeselin. Begini, "Mbak, ini Nasi Goreng Sapi-nya bisa pake telur?" | "Oh, bisa dong, Mas. Kenapa mesti nggak bisa? Tinggal ditambahin aja kok. *nyengir*" ~ Pfftt, sumpah gaya ngomong & nyengirnya itu ngeselin banget. "Oke, aku pake telor setengah mateng ya?" | "Oh, kalo setengah mateng nggak bisa, Mas. Bisanya telor ceplok aja" ~ Grrr, kemurkaan saya dengan si mbak waitress ini semakin menjadi-jadi saja. Pun akhirnya kami memesan Nasi Goreng Sapi, Sosis & Seafood, kesemuanya pake telor ceplok, tanpa cengiran si mbak waitress tentunya.

Beberapa selang kemudian datanglah tiga pesanan kami secara bergiliran, mungkin karena saya tadi agak rewel, pesanan saya dateng paling akhir. Sudahlah, lupakan sejenak sekelumit drama tadi. Ini Nasi Goreng Sapi sudah dihadapan. Sikaat!

Nasi Goreng Sapi ~ IDR 25k
Uh yeah! Kekesalan saya tadi seakan terbayar lunas oleh Nasi Goreng ini. Enak, bener-bener enak. Bumbunya nggak terlalu kenceng tapi cukup nampol, dominan manis dan sedikit pedas karena ada beberapa potongan rawit. Ketika saya tambahkan sedikit sambel di suapan saya, rasanya meningkat sekitar 70%! Pedas. Enak! :3 #persentaseSukaSuka

Ditempat kedua ditempati Nasi Goreng Sosis-nya @ariemomo, bumbunya beda sama Nasi Goreng Sapi saya, IMHO masih jauh lebih enak punya saya. Rasanya dominan manis juga, mungkin karena nyoba yang enak pertama kali, yang kedua jadi sangat kentara perbedaannya, kurangnya sangat terasa.

Nasi Goreng Sosis ~ IDR 23k
Posisi juru kunci ditempati Nasi Goreng Seafood-nya @AndreUdjung, sedikit hambar menurut saya, nggak manis, nggak juga asin, flat. Tapi Udang, Cumi & Ikan yang ada di dalem nasinya lumayan enak, tanpa sepenglihatan @AndreUdjung yang sibuk BBM-an, beberapa Udang & Ikannya berhasil pindah tempat ke piring saya. :3

Nasi Goreng Seafood ~ IDR 25k
Ah, siang hari ini cukup terpuaskan oleh Parade Nasi Goreng di Bakso Lapangan Tembak ini. So guys, yang mana yang kalian pilih? :3


Notes: 
Hanya Nasi Goreng Sosis saja yang harganya include dengan telur ceplok. Nasi Goreng Sapi & Seafood dikenakan charge IDR 5k untuk satu telur ceploknya.

De Angkring Cafe - Klandasan

8 comments

Berbekal info dari followers di Twitter membuat saya ingin mengunjungi kafe bertajuk angkringan ini. De Angkring Cafe yang selanjutnya saya sebut angkringan ini berlokasi di sisi kanan halaman Kantor Inhutani Klandasan. Pada tau Kantor Inhutani, nggak? Kantor Inhutani ini terletak antara Departemen Tenaga Kerja & Kantor Pos Klandasan, cukup strategis memang.

Konsepnya kejogja-jogjaan, ya namanya juga angkringan, tapi urusan harga mah jauh lebih murah angkringan di Jogja. Semua meja disini dibuat lesehan, ada screen besar yang memungkinkan untuk kita nonton bola atau moto GP bareng.

Suasana De Angkring Cafe
Makanan yang kami pesan antara lain, nasi kucing teri, mie goreng & mie godhog. Sembari membuka komputer jinjing saya untuk menyetting-nya dengan koneksi wifi yang tersedia disini, pesanan kami perlahan-lahan datang.

Nasi Kucing Teri ~ IDR 4k
Mie Goreng ~ IDR 10k
Mie Godhog ~ IDR 10k
Nasi kucing-nya standar nasi kucing pada umumnya, lah. Sambel goreng teri-nya lumayan enak, agak pedes sedikit. Untuk mie-nya rada jauh dari ekspektasi, di benak saya terbayang mie goreng & mie godhog yang tekstur mie-nya besar-besar dengan bumbu yang sedikit kenceng khas jogja, malah dapetnya indomie goreng & kari ayam. Soal rasa, saya rasa nggak perlu dijelaskan, hampir semua orang pernah ngerasain Indomie.

Satu yang menarik hati saya, cangkir teh hangat ini. Mirip banget sama cangkir nenek saya, njowo banget! :))

Teh Hangat ~ IDR 3k
Mungkin untuk sekedar ngumpul-ngumpul dengan kerabat sambil nobar, angkringan ini boleh lah sesekali dikunjungi.

 
  • Dapur Balikpapan © 2012 | Designed by Rumah Dijual, in collaboration with Web Hosting , Blogger Templates and WP Themes